Desa Di Pulau Pulau Terapung Danau Titicaca

Desa di pulau pulau terapung danau Titicaca ini boleh dibilang teknologinya sangat mutakhir, bangunan pulau yang dihuni satu desa itu menurut penelusuran situs tips wisata murah home, dibangun sebagai benteng untuk menghindari agresor. Secara pasti belum diketahui mulai tahun berapa desa di pulau pulau terapung itu mulai dibangun oleh suku Uros Peru. Tapi pulau terapung yang berada di ketinggian 3812 meter di padang Peruvian Peru itu sampai sekarang masih bertahan

Di beberapa catatan yang ditemui situs tips wisata murah hanya menyebut. desa yang berdiri di 40 pulau pulau terapung itu, menurut legenda dibangun sebelum jaman peradaban Incha. menurut data tersebut desa di pulau terapung itu dijadikan sebagai tempat pelarian dan pelindungan dari musuh peperangan yang tak kunjung berhenti

Cara suku Uros ini sangat efektif membuat mereka sulit dijangkau oleh agresor. Bangunan Desa terapung yang sudah berdiri mulai berabad abad lalu itu terlihat sangat unik dan cantik, seperti alam dalam dongeng sebelum tidur.

Coba perhatikan gambar tersebut. pedesaan di pulau terapung yang berstruktur dari lapisan susunan rumput ilalang tortora yang seperti konsep sapu lidi disusun jadi satu dan diikatkan pada jangkar seperti ponton,
Rumput-rumput ilalang ini diambil dari pinggiran danau Titicaca. Dan desa di pulau-pulau terapung ini ditambatkan di tempatnya dengan tali-tali yang diikatkan ke tiang-tiang kayu ke dasar danau.
Cara berpikir nenek moyang mereka juga canggih, bereka sudah mempunya prediksi apa bila ilalang-ilalang tua itu mulai terlepas dari struktur dasarnya, maka ilalang-ilalang baru akan menggantikan di permukaannya. sungguh nyaris sempurna pola pikir mereka.. (twm) salam wisata keluarga
Desa Di Pulau Pulau Terapung Danau Titicaca
Reviewed by Unknown on
8:03 PM
Rating: 4.5
8 Komentar untuk "Desa Di Pulau Pulau Terapung Danau Titicaca"
Saya juga di pulau terapung,tapi bukan dari ilalang,masih dari tanah,hehehe.Sungguh unik dan cantik.Nice post.
ternyata yang namnya manusia, udah pintetr juga ya, walau nggak sekolah sekalipun. nice post sob..
kayaknya indah banget jika dilihat dari foto yang ada. Tapi jika lokasi tersebut berada di iklim tropis seperti Indonesia..bisa2 jadi dendeng panasnya...haha. Nice review and happy blogging!
Ada ilmuwan yang mengatakan bahwa asal usul suku asli di Peru dan pengunungan Andes berasal dari ruang angkasa. Disebutkan adanya landasan pacu pesawat ruang angkasa dan piramid yang mirip dengan di Mesir.
unik yah,love,peace and gaul.
haiah gw g tw kemana-mana tidak cacian gw dweh haiah gw g tw kemana-mana tidak cacian gw dweh
bangunan tempat tinggalnya unik.
salam
@Er'end
hehehe iya tu sob danau di panjalu masuk katagori ya sob,dulu waktu ane berkunjung naik perahu diputerin pulaunya,sayik tu sob. ingsyaAlloh lain waktu pingin berkunjung lagi
@Said Arsyad
xixixikadang kita yang di sekolahin mlah tidak mengenal adab ya sob.hehehe thnks
@Iskaruji dot com
Di waduk sermo jogja sebenarnya ada juga sob. konsepnya sama.bangunan yang di peruntukkan rumah makan terapung itu dasar pondasinya di buat dari tong tong atau drum yang di ikat dengan batangan bambu. memang benar kalau siang hari berasa panas sekali. cuma klo sore udara silir sejuk enak dinikmati sambil makan ikan bakar
@H. Nizam
thanks infonya. masalah asal usul orang peru malah baru saya dengar dari komentar sobat.untuk bangunan piramid peru saya jadi penasaran, coba nanti ane telusuri
@saryadinilan
gaul pakai buanget sob. luv u to u.hehehe thnks
@katils
kalau belum sempat kemana, sementara cukup kunjngi situs tips wisata murah dulu sob.wisata googling juga mengasyikkan kok.hehe
@pepep
yupz teramat unik sob. apa laghikalau d injau dari teknik bangunannya