Jangan Ke Wisata Lereng Semeru, Nanti Kamu Terpesona
Terlalu banyak yang bisa dinikmati disepanjang area obyek wisata Lereng Gunung Semeru yang disebut sebut sebagai Gunung Berapi paling tinggi di pulau Jawa di Taman Nasional Bromo Tengger dan Semeru ini. Mulai dari 'Danau' Ranu Kumbolo yang akrab ditelinga pecinta alam bahkan sampai kemancanegara, Ranu Pani, air terjun Watu Lapis di Dusun Tawon Songo, Desa/Kecamatan Pasrujambe Pasuruan, dan akhir akhir ini muncul nama Ranubedali yang terletak di Desa Ranubedali, Kecamatan Ranuyoso, Kabupaten Lumajang juga mulai dilirik para traveller.
Siapkan fisik dan waktu panjang kalau mau berpetualang menikmati eksotisnya tempat wisata lereng Gunung Semeru yang memiliki ketinggian 2400 meter diatas permukaan air laut. Karena dari satu lokasi kelokasi yang lain dipisahkan zona kabupaten dengan medan yang agak berat, namun semua akan terpuaskan layaknya sehabis mengintai Mata Hari Pagi Di Penanjakan Bromo dengan sinar siolet berbaur embun pagi yang terlihat sangat memukau. Pastikan kamera anda berfungsi dengan baik, karena momen seperti itu tidak bisa anda temukan di daerah lain
Gunung Semeru ini mulai dikagumi para pecinta alam sudah sejak tahun 1838. Menurut catatan yang ditemukan tipswisatamurah.com , orang pertama yang berhasil menaklukkan puncak Gunung ini adalah seorang ahli geologi berkebangsaan Belanda bernama Clignet. Mereka menempuh pendakian melalui jalur barat daya dari desa Widodaren
Sekitar tahun 1945, dilaporkan seorang ahli botani berkebangsaan Belanda juga sudah mendaki Gunung ini melalui jalur utara, yakni lewat gunung Ayek-Ayek, gunung Inder-Inder dan gunung Kepolo.
Kemudian nama Gunung Semeru makin mendunia ketika sekitar tahun 1911 Van Gogh dan Heim mendaki Gunung ini kembali melalui jalur lereng utara. Sampai sekarang para pendaki lebih suka melalui jalur lereng utara yakni via Ranupane dan Ranu Kumbolo. Yap lanjut membacanya pada Menuju kubah lava biru Gunung kelud
Foto Oleh: dinding safir
7 Komentar untuk "Jangan Ke Wisata Lereng Semeru, Nanti Kamu Terpesona"
konon gunung semeru ini termasuk gunung vulkanik dan berpotensi masih di bilang aktif ya mas :)
namun hal itu ta menjandikan satu masalah buat para pendaki dan pecinta alam....untuk menaklukan puncak dan menikmati keindahan gunung nya yg udah kesohor kemana mana...
kapan ya ada yg mau ngajak sy kesana...hehe :)
Memang sangat indah sekali panorama disana mas,
Pengen kesana lagi tp sayang sudah saatnya mencari kebutuhan dulu untuk anak istri, heheeee
kalau ada yang ngajak mas budi kesana ajakin saya juga ya
benar mas, mungkin karena kedekatannya dengan gunung bromo kali ya.
yupz. sampai sekarang wisata lereng semeru ini masih menjadi favorit para pendaki mas. pasalnya selain ketinggian gunungnya pemandangan disekiyat lokasi juga sangat oke banget
kalau dari wilayah blora memang dekat ya mas,,
memang rymah tangga harus diutamakan mas thank
lereng semeru sebelah timur, dekat kawasan tawon songo pada masa silam telah lahir sosok bayi mungil yang sekarang sedang menulis komentar di tulisan ini. Kulo merindukan aroma semeru KangMas hhh
wow.. danyang semeru yang rawuh, hahaha
tidak hanya kangmas pakies yang merindukan kemolekan lereng semeru. sema pelancong yang sudah menginjakkan kaki disana pasti ingin kembali untuk merasakan sensasi petualangan disana..