Waspadai Cross Wind di Tol Cipali Bisa Kecelakaan

Saat mudik lebaran nanti, waspadai cross wind (angin samping) bisa mengakibatkan kecelakaan di tol Cikopo-Palimanan (Cipali), karena sejak diresmikan Presiden Jokowi pada Sabtu 13 Juni 2015, tercatat sudah terjadi 51 kecelakaan di jalan bebas hambatan terpanjang di Indonesia sepanjang 116,7 kilometer di Jawa Barat ini. Dan berikut yang harus di waspadai penyebab salah satunya kecelakaan menurut data Litbang MNC Media yang diterbitkan pada Kamis (9/7/2015).

Menurut Litbang MNC Media, ketika mudik lebaran via jalan darat tol Cipali nanti para pengemudi wajib memperhatikan hal berikut.

Wajib diperhatikan bagi para pengmudi mudik lebaran yang melalui jalan tol Cipali ini adalah cross wind, atau angin samping. Kalau mendadak angin ini datang dan menghamtam kendaraan yang melaju kencang, dampaknya bisa lebih farah dari pada ketabrak mobil berat sekalipun. Perlu diperhatikan juga saat kendaraan melaju kencang itu ban mobil seperti mengambang. Tentu Anda bisa membayangkan betapa dahsyatnya kecelakaan yang akan terjadi.

Baca ini Tips Aman di KM 97 Tol Cipularang .

Selain itu menurut Wakil Gubernur Jawa Barat Deddy Mizwar, juga wanti wanti bagi siapa yang ingin mudik lebaran melalui jalan bebas hambatan tol Cipali. Menurut Deddy, di jalan tol Cipali masih sering kedapatan binatang liar berupa babi hutan dan musang menyeberang jalan. Kemunculan binatang liar ini kalau mendadak juga bisa membuat kaget supir dan mengakibatkan kecelakaan.

Untuk menghindari kecelakaan di tol Cipali jagalah Kecepatan antara 80 km/jam, dan jaga jarak antar kendaraan adalah pilihan bijak. Karena jalan yang lurus dan mulus bisa membuat orang lalai mengendara. Jangan lengah karena jalur pantura ini sekarang bisa ditempuh hanya dengan waktu 1,5 jam via tol Cipali dari waktu biasanya yang membutuhkan sekitar 6 jam. sebainya kalau Anda capek pastikan istirahat di rest area yang sudah disediakan oleh pihak jasamarga. Baca ini Inilah 8 Rest Area Buat Mudik Lebaran Via Tol Cipali .