Wow keren, Salju Turun di Semeru Tiap Puncak Musim Hujan

Sudah pada tahu belum, ternyata setiap pergantian musim atau tiap puncak musim hujan dan sebaliknya, terjadi 'hujan salju' di gunung Semeru, Jawa Timur. Bongkahan kristal-kristal es yang turun dari langit di kawasan Puncak Mahameru di gunung Semeru dikarenakan suhu setiap pergantian musim minus 0 derajat Celsius

Gunung Semeru Maps

Setiap puncak musim hujan atau akhir musim kemarau suhu di sekitar lokasi mendekati minus 0 derajat hingga 4 derajat Cesius. Dikarenakan faktor alam dan tekanan angin dari berbagai penjuru membuat unsur air yang diterbangkan angin berubah menjadi kristal krista es yang kadang kadang menjelma hujan salju dibeberapa lokasi puncak gunung api tertinggi di Pulau Jawa ini.

Iklim di kawasan Taman Nasional Gunung Bromo Tengger Semeru temasuk type iklim B, fenomena langka hujan salju di sekitar Semeru ini tentunya menjadi sesuatu yang aneh yang terjadi di Pulau Jawa. Karena secara umum suhu dikawasan hutan tropis ini berkisar antara 3°c - 8°c pada malam dan dini hari, dan berkisar antara 15°c - 21°c. pada siang hari, terkecualai setiap pergantian musim penghujan dan kemarau serta sebaliknya. Maka bagi pendaki atau wisatawan yang ingin menikmati keindahan sekitar semeru pada waktu pergantian musim tersebut disarankan bawa bekal untuk penghangat secukupnya. (Baca ini Jangan Melihat Wisata Semeru, Nanti Kamu Terpesona)

Khusus bagi pendaki ingin melakukan pendakian di gunung Semeru, Sebaiknya tidak mendekati kawah Jonggring Saloka, yaitu kawah beracun yang terletak di puncak gunung api aktif Semeru. Selain itu juga tidak dibenarkan melakukan pendakian dari rute sisi selatan, karena zona tersebut menjadi rute wedus gimbal gas beracun aliran lahar panas sepanjang waktu

Malakukan perjalanan ke puncak Gunung Semeru sebaiknya dilakukan pagi hari sekitar pukul 02.00 WIB, karena pada siang hari arah angin menuju puncak menyebabkan gas beracun yang sudah turun bersama lava dari sisi selatan bisa berputar kesemua penjuru untuk di bawa ke puncak kembali, seperti sifat angin yang selalu mendorong mengikuti ruang kosong yang dilewati. Maka pendakian pagi hari sangat direkomendasi. ( Baca ini Mata Hari Pagi di Penanjakan Bromo